Lama Baca 2 Menit

IMF Akui: China Ditekan Epidemi, Ekonomi Tetap Tumbuh

23 April 2022, 11:21 WIB

IMF Akui: China Ditekan Epidemi, Ekonomi Tetap Tumbuh-Image-1

IMF - Image from i.ce.cn

Beijing, Bolong.id - Presiden Dana Moneter Internasional (IMF) Georgieva mengatakan, pemerintah Tiongkok punya kebijakan ampuh menghadapi tekanan epidemi Corona untuk tetap meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Dilansir dari 新华社 pada (23/4/2022) Georgieva mengatakan, buktinya, dalam situasi Corona seperti itu pertumbuhan ekonomi Tiongkok masih positif. 

Ia percaya bahwa Tiongkok mampu menggunakan ruang kebijakannya untuk mendukung kelompok yang paling rentan, sekaligus mempromosikan konsumsi, dan membiarkan kemakmuran konsumsi warga. Sehingga ekonomi terus tumbuh.

Laporan Outlook Ekonomi Dunia terbaru yang dirilis oleh IMF pada tanggal 19 menunjukkan bahwa karena konflik antara Rusia dan Ukraina, ekonomi global akan tumbuh sebesar 3,6% pada tahun 2022, penurunan tajam 0,8 poin persentase dari perkiraan Januari.

Georgieva mengatakan konflik Rusia-Ukraina memiliki dampak besar pada ekonomi global, yang pulih dari epidemi. Percepatan inflasi, pengetatan kondisi keuangan, tingkat utang yang tinggi dan gangguan rantai pasokan hanyalah beberapa bunga di atas ekonomi dunia ”awan gelap”.

Georgieva menunjukkan bahwa risiko geopolitik dapat membahayakan kemajuan pembangunan dalam beberapa dekade terakhir, sehingga menyulitkan negara-negara untuk menanggapi tantangan global seperti perubahan iklim.

Pada saat yang sama, ia menekankan bahwa integrasi ekonomi global telah membawa manfaat besar, dan pencapaian kerja sama global harus dipertahankan sambil mengoreksi distribusi dividen pertumbuhan yang tidak merata. (*)